Netizen Bahas Bagaimana Korea Menjadi Negara Satu-satunya Dimana Idol K-Pop Jadi Model Brand Alkohol

- Senin, 27 Maret 2023 | 09:46 WIB
Beberapa brand alkohol yang di promosikan idol k-pop (Kolase dan Instagram @firstsoju @official.chamisul)
Beberapa brand alkohol yang di promosikan idol k-pop (Kolase dan Instagram @firstsoju @official.chamisul)

KPOPCHART.NET - Baru-baru sebuah pernyataan dari profesor kesehatan Korea, tentang bahwa Korea Selatan adalah satu-satunya negara yang mempromosikan penjualan alkohol diaman idol K-Pop menjadi modelnya.

Profesor Lee Hae Guk mengungkapkan kekecewaannya kepada masyarakat tentang kurangnya kebijakan dalam mengkonsumsi minuman keras.

Menurut Profesor Lee Hae Guk, di Korea Selatan menempati peringkat 1 dengan jumlah tertinggi orang yang menderita penyakit disebabkan oleh alkohol.

Di antaranya yakni negara-negara OECD dan merupakan satu-satunya negara dimana idola yang mempromosikan alkohol melalui iklan.

Baca Juga: Tak Bisa Berkata-kata! Jimin BTS Izin Felix Stray Kids Bawa Penggemar Kembali 'Kerumahnya': Yongbok-Nim...

Profesor Lee mengatakan, kebanyakan masyarakat Korea Selatan menderita penyakit kanker dikarenakan kurangnya kesadaran dalam kandungan berbahaya diminuman keras.

Bahkan mereka masih meminum alkohol meskipun sebelum dan sesudah diagnosa mendera penyakit alkohol.

"Sementara negara-negara lain seperti Amerika Serikat dan Prancis, mereka melarang penjualan dan konsumsi alkohol serta melarang dukungan alkohol untuk dipromosikan oleh selebritis, mendenda peminum ditempat umum, membatasi jam penjualan dan masih banyak lagi," jelas Profesor Lee.

Kemudian ia melanjutkan, "Negara kami (Korea Selatan) telah gagal unutk menginvestasikan lebih banyak dana pemerintah dalam mengatur alkohonisme, berdasarkan angka dari tahun 2018." lanjutnya.

Baca Juga: Modelnya Ganti dari Jennie BLACKPINK Jadi Han So Hee, Alasan Brand Soju Ini Tuai Kritikan Netizen Korea

Sementara itu, idol K-Pop wanita papan atas yang terpilih sebagai model soju pernah menjadi kontroversial di Korea.

Menurut profesor Lee, Korea Selatan harus meniru menuju pencegahan alkoholnisme dengan peraturan yang telah lama digunakan oleh negara Amerika Serikat, Prancis dan Inggris.

Ia mengatakan jika ada sesuatu yang bisa dipelajari dari fakta bahwa Korea Selatan memiliki tingkat residivisme 40% dari insiden mengemudi dalam keadaan mabuk.

Setelah pernyataan itu beredar, mayoritas netizen setuju dengan apa yang dikatakan oleh Profesor Lee, meereka memberikan komentar seperti berikut,

Halaman:

Editor: Dendy Febrianto

Sumber: Koreaboo, Allkpop

Artikel Terkait

Terkini

X