Kali Ini Seret Nama Lisa BLACKPINK, Netizen Korea Masih Tak Terima Dibilang Rasis: Memang Ada Negara yang…

KPOPCHART.NET - Nama Lisa BLACKPINK disorot netizen Korea Selatan usai seorang TikTokers mengemukakan pendapatnya tentang rasisme yang terjadi di negeri ginseng tersebut.

Lisa BLACKPINK merupakan idol K-Pop populer asal Thailand yang memang sempat mendapat diskriminasi dari warga Korea Selatan di awal debutnya.

Mengutip dari Koreboo, Lisa BLACKPINK sampai pernah dibela oleh netizen Tiongkok dan aktris internasional karena diduga mendapat perlakuan diskriminasi di Korea Selatan.

Januari 2019 lalu, penggemar secara internasional menaikkan tagar “Lisa didiskriminasi di Korea” untuk mendukung member BLACKPINK tersebut yang diduga mendapatkan kritikan karena visualnya tak seperti orang Korea Selatan.

Lalu, pada hari Minggu (12/03) seorang TikToker mengemukakan pendapatnya tentang bagaimana idol asal Asia Tenggara dapat diterima dan mendapat perlakuan adil di Korea Selatan.

Baca Juga: Diduga Sebut Hanni NewJeans dan Soroti Rasisme Korea Selatan, TikToker Ini Dikecam K-Netz!

Diduga menyebut Hanni NewJeans, TikToker tersebut berpendapat bahwa idol keturunan Vietnam-Australia tersebut bisa diterima dengan baik di Korea Selatan karena visualnya tak menunjukkan seperti orang Asia Tenggara kebanyakan.

Tak hanya itu, TikToker tersebut juga mengatakan bahwa orang Korea Selatan merasa visual mereka lebih ‘superior’ atau lebih baik jika dibandingkan dengan orang Asia lainnya.

TikToker @phuongviviyam menyatakan bahwa, "rasisme dan lookism mereka sangat gila,” dalam unggahannya yang telah dihapus tersebut.

Sepertinya menyebar dan viral di Korea Selatan, warga negeri ginseng tersebut tidak terima dibilang rasis.

Lalu, seorang netizen Korea Selatan membuka forum di situs Pann Nate pada hari Senin (13/03) untuk pernyataan bahwa Hanni NewJeans lebih diterima di negara mereka.

Sama seperti dengan apa yang diucapkan sang TikToker, isi komentar dalam situs Pann tersebut menjelaskan pandangan negatif yang bisa dibilang sebagai sebuah 'rasisme' warga Korea Selatan.

Misalnya pada komentar, "tapi serius, meski kamu bilang dia cantik, itu seperti menghinanya kalau kamu bilang dia mirip orang Asia Tenggara, karena yang terjadi di sini seperti itu.

Dia bisa dibilang mirip orang Asia Tenggara, tetapi bukan berarti jelek, itu karena penggemar di sini menilai hal tersebut adalah sesuatu yang negatif," jelas seorang K-Netz.